'Dulu bingung apa yang mau di kerjakan sekarang bingung apa yang mau di kerjakan'
Loh? sama aja dong artinya sama-sama tidak bekerja -_-'
Kata-kata inspirasi tuh!
BAIKLAH CEKIDOT!!
Ketika saya pertama menginjakan kaki di Batam, saya adalah orang yang tidak tau apa-apa tentang dunia luar, selain kota saya [LEBAINISME]. Terasa manusia yang baru keluar dari penjara, berekspresi sebebas-bebasnya, serasa dunia milik sendiri. Apalagi ketika menginjakan kaki di dunia perkampusan, terbayang oleh saya berbagai macam hal yang akan saya lakukan tanpa bayang-bayang 2 penjaga saya beserta seluruh prajuritnya[Peace!! -_-v mama, papa, adek2ku, bibi, paman, nenek, kakak sepupu, keponakan de el el]. Punya kamar sendiri tanpa ada yang usil untuk cek semua curahan hati, uneg-uneg, kesal, khayalan dan cerita-cerita pendek yang akan aku ciptakan [Diary kalee namanya].
TERNYATA !! GLEG!
Semua yang saya bayangkan hancurlah sudah ketika suasana kampus, tak seindah yang saya ekspresikan. Ketika kebebasan hanya ada pada diri saya bukan hati saya. Hati saya masih terpenjara di kota kecil saya. Kemampuan adaptasi belum saya miliki, atau karena teman2 baru saya belum cocok dengan karakter saya? Lama-lama saya memutuskan untuk sendiri, dan lebih suka kembali jadi anak rumahan. KKR(Kuliah Kantin Rumah). Semakin bingung apa yang harus dikerjakan, tugas dari kampus juga terasa sedikit [hahah, sok pinter!]. Positifnya dosen saya jadi kasihan melihat saya yang suka sendirian, akhirnya jadilah saya asisten kecil-kecilan[ALHAMDULILLAH]. Namun tetap saja, saya orang yang hanya tahu jalan Rumah-Kampus dan Kampus-Rumah. Jalan yang dilewati juga itu-itu saja, sampai akhirnya tanpa mikir juga tangan saya muter stang ke arah kampus[Hahah kasihaaannn!]. Mungkin perlu saya tekankan, hal yang tidak menyenangkan ini berjalan kurang lebih 2 TAHUN! Lama BUKAN? [Cukup Jangan Tertawa].
SELANJUTNYA!!
Dua tahun sudah waktu yang membosankan itu saya lewati, pulang kampung jadi anak rumahan di Batam juga jadi anak rumahan. MEMBOSANKAN!
Saya tidak mau berlama-lama di kisah ini membosankan itu, disaat saya bingung harus mengerjakan apa, disaat yang saya kerjakan tidak sesuai dengan ekspresi awal ketika saya menginjakan kaki di Batam.
Nah, ini dia awal kesibukan saya dimulai!
1 januari 2010 saya ikut DM1(Daurah Marhalah), saya di ajak oleh seorang teman [sebut saja FITA] seorang teman saya sekarang jadi kakak saya. Mulai tanggal itu juga saya terlahir kembali dengan kostum baru saya[baca: JILBABER]. Petualangan saya pun dimulai, mengembangkan bakat lewat paksaan adalah hal yang paling saya sukai. Ini pintu awal saya melangkah ke dunia SOK SIBUK.
Awal dari langkah kecil saya adalah mulai menjadi anggota-anggota panitia acara, sedikit pekerjaannya tapi cukup membuat saya berekspresi. Saya mulai mengetahui tiap pelosok jalan di kota Batam, mulai bertemu teman-teman yang cocok mereka para saudariku dan sosok seperti ibuku sendiri. Saya jalani itu dan indah sekali menurut saya, tidak melelahkan tapi menyenangkan.
Tapi ternyata bukan itu inti dari DM [pintu awal saya berada di jalan ini], pertemuan dengan saudariku dan dia yang seperti ibuku, cinta mereka itu dinamakan UKHUWAH, itu hanya bagian kecil dari perjalanan ini. Masih ada berbagai macam perjalanan lain menyita waktu, mengalirkan air mata, memunculkan emosi, menguji kesabaran, menguji persaudaraan, menguji komitmen, menguji hati, menguji kekuatan, dan menguji tujuan utama dari perjalanan ini. ALLAH. Ternyata DIA adalah tujuan utama dari perjalanan panjang ini!
Bagaimana kegiatan saya selanjutnya? Mengapa bisa muncul kata-kata 'Dulu bingung apa yang mau di kerjakan sekarang bingung apa yang mau di kerjakan' ? Tunggu di cerita ini bagian kedua? Sabar yhaa ^_^!