Tiba-tiba menangis

dipastikan Dia lah pelindung terbaikku!!


Duhai Engkau yang menyentakku dengan sebuah RASA pada sahabat terbaikku (baca: hati)
Duhai Engkau yang menegurku dengan meletakkan kesalahan yang sama kepada mereka di sekitarku
Duhai Engkau yang melindungiku dengan sebuah RASA malu sehingga tak kulakukan maksiat itu lebih jauh lagi.
Duhai Engkau Pemilikku & tak ada lagi tempatku menyembah selain Engkau.
Duhai Engkau yang menyapa ku mesra 'Hai hamba-hambaKu'

Muhasabah di waktu Zuhur @Mesjid Sukajadi

Aku menangis di sholat zuhurMu, aku menangis ya Robb. Engkau menyaksikannya bukan? Bukan karna materi yang disampaikan tadi, karena materi itu tentang sebuah semangat bukan kata-kata muhasabah. Harusnya aku malah lebih bersemangat bukan menangis. Lalu mengapa air mata itu tumpah di takbir pertama? Ada apa denganku? Hingga selesai sholatpun di sujud terakhirku cukup lama, aku menangis ya Robb. Pada saat do'a itu tiba, segala maksiat yang pernah ku perbuat mulai melintasi otakku, kesalahan-kesalahan itu mulai mencambuk hatiku. Aku tak bisa berkata, aku malu jika harus menangis keras & aku tak bisa berlama-lama dalam do'aku karna setelah sholat ada agenda pertemuan mentor. Mereka menungguku di luar sana, kuakhiri dgn dua rakaat sholat sunah lalu duduk memebuhi undangan agenda itu.
Disana aku hanya terdiam, tak biasanya begitu, tapi entahlah aku tidak tahu perasaan apa ini.
Agenda selesai dan aku pulang, kebetulan hari ini aku sendirian, karna saudariku mempunyai agenda ditempat berbeda yang tidak bisa ditinggalkan, sehingga aku pun pulang dgn motor sendiri. Disinilah puncaknya, seolah dari tadi air mata itu tertahan karna malu, sekarang mereka berloba-lomba untuk membasahi pipiku. Aku menangis, ya aku menangis. Aku menangis, teringat olehku semua kesalahanku hingga diantarkan & diberikanNya pada sebuah hidayah, pada sebuah rahmat. Rahmat & cinta semesta yang kurasakan begitu indah di sebuah hati.

Celupan Warna Terbaik

Hmm, setelah menyantap setengah dari dua makanan lezat bagi akal & ruhiyah saya, mulailah melayang-layang kata-demi kata muncul di otak saya. Katapun mulai merangkai kalimat & membentuk paragraph acak. Kalau sudah begini saya tahu jari-jari sayapun nak ikut ambil alih untuk sekedar menari di atas keyboard layar segiempat mungil saya. Mau tidak mau, buku pink-putih yang sedari tadi membuat mata saya terbelalak & lisan saya tak hentinya mengucap 'Subhanallah', harus saya beri batas baca. Karena dihentikan sejenak, demi menuruti keinginan kolaborasi jari & otak saya. Mari lihat apa opini yang akan hadir di dalam blog ini setelah mendapat informasi dari sebuah buku mr. Salim A Fillah 'Agar Bidadari Cemburu Padamu'.

Celupan warna terbaik? Judulnya aneh bukan? Apa hubungannya sama bidadari cemburu?
Sssttt jangan cepat cepat mengambil kesimpulan, kan ini baru mulai kawaandd :-)

Judul Sub bab nya gini di halaman 80 "Jilbab bukan Topeng, Be Your Self, Neng!". Nah jadi begini ceritanya, berdasarkan pengalaman & paradigma di masyarakat, bangsa, negara & tanah air tercinta [Halah, lebai :p]. Kalo ada seorang akhwat jilbabnya GEDE, Bajunya longgar, pake kaos kaki. Mesti di paradigma-keun ; orang itu lemah lembut, halus tutur katanya, & feminim dalam artian sebenarnya. Iye ke? Iyelaaahhhh [tak usah protes, lha wong saya dapet itu dari buku juga :p]

Nah, loh? Kalo macem tuh, haruskah semuanya Kembar tapi tak sama?  Haruskah ketika mereka yang ABG [Akhwat Berjilbab Gede], menyelaraskan, menyamaratakan sifat, menyukai satu warna yang sama [loh?].
*Adalah konyol memaksakan diri memaksakan diri menjadi orang lain setelah kita 'hijrah' dengan berjilbab. Alangkah sunyi dunia jika semuanya seragam. Biarkan semuanya sesuai karunia karakter yang ALLAH lekatkan pada diri kita. Maka akan tetap ada akhwat jago karate seperti Nusaibah binti Ka'ab yang melindungi Rasululloh kemanapun dia bergerak dalam perang. Akan tetap ada yang berkepribadian kuat seperti Ummu Hani' binti Abu Thalib. Akan tetap ada yang suka bermanja ceria seperti 'Aisyah. Ada yang tetap membentak & tertawa terbahak seperti Hafshah. Akan tetapi ada pula yang lembut & keibuan seperti Khadijah*
Nah, loh asli!! Bener!! Kata yang di bold dan berkurung bintang itu hasil COPAS. Jadi, tak perlu ragu saya yang ngarang :D.

& kata ALLAH :
"Celupan warna ALLAH. Dan siapakah yang lebih baik celupan warnanya daripada ALLAH. Dan padaNya sajalah kami beribadah" (Al Baqarah 138)

6 MB!

Oke, hmm
First off all, i want introduce my self
My Name is Sartikha, you can call me Tikha or Tikha Sholihah :-)

Lets Start

I Study in Politeknik Negeri Batam
do I study in Politeknik Negeri Batam?
I Studied in SMU Yabapra Prabumulih 3 years a go
did i study ini SMU Yabapra Prabumulih 3 years a go?
I am Diligent Student
I was diligent student
am i diligent student?
was i diligent student?




Vocabulary :
Polite : Ramah
Disapointed : Kecewa
Farmer : Petani
Lowyer : Pengacara
Greddy : Rakus like a monkey
Above : Diatas
Stingy : Pelit , like datuk marangga :p
River : Sungai
Arrogant : Sombong
Extravagant : Berlebihan
Listen : mendengar
Joker : pelawak, like sule
Guest : tamu
Poor : Miskin
Rich : Kaya
Village : Desa
Pale : pucat
Here : Disini
There : disana
Stupid : Bodoh
Dull : Tolol
Ugly, Bad: Jelek
Smoth, soft, Geant : Lembut
Naughty : Nakal
Tidy :Rapi
Cousin : Sepupu
Relative : Kerabat
Smart, Clever : Pintar
Careful : Hati-hati
Careless : tidak hati-hati
Proud : Bangga
Tired : Lelah
Borred: Bosan
Diligent : Rajin
Airport : Bandara
Earth : Bumi
Watch : Menonton
Wash : Mencuci
Clean : Membersihkan
Famous : Terkenal
Dangerous : Berbahaya
Hopeless : tidak punya harapan
Guilty : Merasa Bersalah
Plious : Alim *kurang yakin
Shoping : belanja
Eat : Makan
Gentle : Lembut
Affraid: Takut



I think enough!
Be a 100% :-)
Keep Spirit

We are Genius in Kampoenk Genius

Syukurku tak pernah cukup

Hmm, masih juga menyelimutiku, haru pada saat aku terlahir di jalan ini. 01-01-10, aku ingat betul hari itu, ketika aku lebih memilih menikmati DM1 daripada acara tahun baruku. Aku tak pernah bertanya, akan diapakan disana. Bahkan aku tak membawa apapun pada hari itu. Beruntung semua peralatan yang harus dibawa dilengkapi oleh sahabatku itu.
Cukup 3 hari 2 malam, lingkungan asing namun membuatku nyaman itu. Aku yang pemalu, di dekat orang yang tak ku kenal, hanya terpaku diam & bercanda gurau dengan layar segiempat kecilku. Entah apa yang ku mainkan, yg jelas akupun bingung apa yang harus dilakukan. Sampai,, tangan-tangan lembut itu mulai menjabat tanganku.

***


Malam itu aku sakit :((
Aku tidur di pojok karpet itu karna sakit, mungkin karna kipas anginnya terlalu kencang, atau karna tempat itu tak dikenal oleh tubuhku. Entahlah.

Tiba-tiba
"Tikha knp?" tanya salah satu kakak peserta DM1 itu
"Sakit kak :((" jawabku
& malam itu dia yang merawatku. Subhanallah, aku menemukan sosok mamaku disini, airmataku mengalir di gelapnya malam itu, karna memang lampunya dimatikan, jadi gk ketahuan deh :D.

itu hanya sebagian kecil dari kisah pada hari hari aku kembali dilahirkan itu, akan kuceritakan suasana hatiku saat itu & setelahnya. Tahukah ternyata cinta dari mereka-mereka karnaNya belumlah sedahsyat cintaNya yang meniupkan langsung rasa itu ke hatiku yang dulunya gersang. Tahukah, ketika aku mengerti tujuanku terlahir dibumi ini & siapa yang harus aku cintai yang utama aku merasakan suatu ketenangan. & pada saat itu aku ingin waktu berhenti, aku ingin menikmati rasa itu. Menikmatinya selamanya. dan ternyata itulah hidayah, hidayah yang memberi rahmat pada sebuah hati, hidayah yang mengantarkanku pada sebuah cinta. Cinta, yang membuatku tetap setia hingga detik ini. 
Karena rasa itu. Rasa yang membuatku ingin waktu itu terhenti, ternyata makin bersemi di hatiku ini. Makin deras air mata ini mengingat hari-hari ketika perjuangan itu dimulai. Bersama mereka, mereka yang kucintai karnaNya.

dari satu tangan ke tangan yang lain
Jangan pikir perjalanan ini mulus saja, karna aku pun pernah ingin pergi meninggalkan jalan ini, tapi tahukah? Semakin aku ingin pergi, aku makin menemukan cinta-cinta dijalan ini. Seolah estafet namun tak putus, terasa makin banyak hal & banyak orang yang menahanku agar tak keluar dari jalan ini. yang baru kutahu, itu saat-saatku masih labil, saat aku masih belum bisa mengalahkan egois dalam hatiku, karna ketika aku telah memilih untuk istiqomah, onak & duri itu akan terasa begitu kecil atas izinNya.


Kata mereka jalan ini makin rusak
Banyak yang masih begitu suka menoleh ke masa lalu & ingin kembali, mereka tak mau menghadapi jalan ini & mundur ketika diajak bersama memperbaikinya untuk masa depan. Ada juga mereka yang hanya bisa menghujat dgn kata-kata yang seolah menghujam ke jantung. & ada pula mereka yang hanya ingin mencari keuntungan dunia. Tipe orang-orang seperti ini, terkadang membuat geram, namun pada akhirnya aku menganggap mereka bagian dari onak & duri atau sebuah TANTANGAN dakwah.

Untuk mereka yang ternyata masih suka menoleh ke masa lalu, mereka senang betul berkata. Dulu, tidak begini, dulu tidak begitu, sekarang semuanya beda, sekarang kok seperti ini. Mereka dulunya mendukung jalan ini, namun perlahan menjauh, karna jalan ini katanya berubah atau 'RUSAK'?
Aku hanya ingin berpedapat:
Jalan ini tak pernah berubah, namun jalan ini memang makin terjal. Jalan ini tak pernah rusak namun memang jalan ini penuh onak & duri. Jalan ini mengajarkan kita untuk tegar bukan lembek. Karena aku pun pernah merasakan, ketika apa yang kudengar tak seindah yang kulihat, apa yang ku lihat tak indah kenyataannya. Namun diantara kerikil itu ternyata banyak juga mutiara, emas bahkan berlian. Mereka tersembunyi, tak kau temui mereka di garda terdepan namun mereka ada. Mereka yang mencintaimu karnaNya, mereka yang selalu mengingatkanmu meski terkadang kau tak menyadarinya. Mereka tangan-tangan ALLAH yang seolah mencegatmu ketika akan terjun bebas kembali ke dunia hitam itu [owalaaahh lebaiii :p]. Makin lama berada dijalan ini, makinlah bermunculan cinta cinta itu, kata Mr. Salim A Fillah di JCPP nya gini "Berbahagialah mereka yang digerakan oleh cinta kepada hidayah Berbahagialah mereka yang digerakan oleh hidayah kepada cinta" & simak pula kata Tikha Sholihah Jalan ini adalah jalan 'Ajaib', karna Cinta & Keperdulian itu muncul meski tak pernah bertatap muka, bertemu sapa, bahkan saling mengenal. Benarkah setiap hati dijalan ini telah diikat erat oleh cintaNya dgn sebuah kata 'Ukhuwah'. Mk, kesepian itu akan hilang, ketika kita mengambil langkah ISTIQOMAH dijalan ini krnNya. InsyaALLAH :-).


Maka segeralah putuskan untuk istiqomah, agar muncul cinta cinta bainyak lainnya karnaNya. Dari mereka & mereka yang tak pernah kau sapa, kau kenal apalagi bertatap muka. Ah, inilah jalan cinta, jalan cintanya para pejuang kata salim A Fillah :-)

Bebas bersama kebesaranNya :-)

Hari itu, kami memutuskan untuk berpetualang, mendatangi pulau demi pulau. Tujuannya sih pulau kecil yang dominan dengan warna kuning, ktanya sih warna itu warna kebesaran melayu. Petualanganpun dimulai, target pertama 'Speed Boat' .

Speed boat berada di sebelah kiri photo ini. Dengan kendaraan itu kami menuju tg. Pinang, tentunya dengan do'a berkendaraan laut 'Bismillahi Majreha Wamursaahaa'. Petualangan pertama dimulai :-)
Mari perhatikan betapa kampungannya putri sulung dari tiga bersaudara ini, yang naik speed boat untuk pertama kali, di area laut :p.

Uppzz Cuma tangannya doank, yang jelas dia punya photo banyak tangan-tangan yg sama lainnya, hehe maklum photografer aneh, tapi indah kan :-)
Sepanjang jalan kenangan(upz jalan laut nan indah & mempesona), mata si putri sulung itu tak berkedip memandang di luar jendela, beberapa kali dia menyebut namaNya pertanda bersyukur, juga karna deg-deg an naik speed boatnya. Senyum itu tak henti terukir, raut wajah bahagia & syukur dahsyat. Subhanallah, indaahnyaaa, katanya berulang kali. Kursi pun tak di butuhkan karna kebanyakan dia berdiri, ingin rasanya duduk dipinggiran kapal ini tanpa ada jarak yang memisahkannya dengan laut. Ah, tapi bisa di marahin sama abang tukang kapalnya :p.
Lebih kurang 50 menit perjalanan, tibalah mereka di tg. Pinang. Ah, kotanya biasa 'bisiknya dalam hati'. Namun tetap saja, ini momen yang haram kalo tanpa jeprat jepret :D. Bersama dua rekannya fita & daniel, petualangan itu makin indah. Dua orang yang putri sulung itu cintai karnaNya :-). Tiba-tiba dia terpikir, eh malah sempat berkata "Nanti kesini lagi ah, sama bodyguard pribadi" setelah ngomong itu mereka pun tertawa geli [hayoooo, knp :p]. Untuk ke pulau berikutnya mereka naik pompong [ituloh kapal kecil dari kayu, yg ada tempat duduknya & kadang airnya suka masuk2 ke dalam kapal tapi asyiiikkk].
***
Akhirnya mereka sampai ke kapal selanjutnya, kapal kecil ituuu. Whuaaaa mantaaapapp. Bayangkan tanganku bisa langsung bersentuhan dengan laut. Angin itu bebas memamerkan kesejukan & laut pun bebas bertasbiihhh. [Agak Sereemmm Tapiii Mantaaaaaaaaappppp]


***
Pulau Kuning Itu

 Sampailah kami di pulau kuning itu, tujuan pertama & utama adalah rumahNya. Istirahat sejenak, wudhu & kami mulai melanjutkan perjalanan. Panas di pulau itu sungguh menyengat sekali, akhir nya kami membua kesepakatan mau naik kendaraan khusus untuk keliling di pulau itu atau jalan kaki. Keputusannya sih naik kendaraan, eh waktu jalan gk ketemu kendaraannya jadinya jalan kaki deh. Tujuan kedua kami 'Balai adat'. Mari lihat nih namanya rumah adat.

Cinta itu 'Melingkar'

Apa yang akan kutuliskan malam ini, memang berhubungan dengan 'lagi-lagi cinta'. Cinta yang 'Melingkar'. Ingat betul pertemuanku dengan mereka di awal bulan tahun 2010. Malu-malu tapi mau punya temen baru, malu-malu tapi mau bertemu dia yg dijuluki 'Murrobi'. Katanya sih ini namanya tempat 'charge iman', aku pun tak paham, yang penting ikut dulu pikirku.

Pertama ya perkenalan, kedua dikenalin, mereka semua pakaiannya 'ya kayak aku yang sekarang ini'. Satu per satu berkenalan dengan mereka. Ada yang langsung welcome namun ada juga yang 'JUTEK keterlaluan' [entah siapa tuh orangnya, yang sadar tunjuk jari yhaa :p]. Ada yang baik, ada yang sangat baik, ada yang baik banget. Disini aku ketemu sama mereka yang SOK PERDULI pikirku, tapi ternyata EMANG PERDULI.
Eh, tau gak, cinta itu tumbuhnya perlahan namun mampu jua memenuhi hati ini, hingga full dgn lope lope & bertebaran dengan bunga-bunga. Ah, tak perlu kusebutkan betapa aku bersyukurnya bertemu dgn jalan ini. Cinta 'Melingkar' adalah cinta pertamaku karnaNya :-). Disini pertama kali aku di tempa, yang katanya bisa jadi sebuah MUTIARA, benarkah?? Entahlah!!
Karna hanya jadi batu ataupun mutiara, bukanlah aku yang menilainya, melainkan orang yang melihatnya, upzz yang terpenting tentunya Sang Pencipta.

Bagiku ketika mengerjakan sesuatu itu tak lagi berfikir untuk mengeluh, ketika maju itu lebih diidamkan daripada mundur, ketika optimis selalu dikedepankan, ketika jiwa heroik itu makin membuncah. Sungguh saat itu, cintaNya yang berperan dahsyat melalui cinta-cinta itu, cinta yang 'Melingkar'.

Maka, kan kujaga cinta ini, cinta pertamaku karnaNya, cinta yang 'Melingkar', cinta terindah yang telah hadir & semoga senantiasa hadir. Setiap masalah adalah sebuah tantangan untuk menguji tiap hati untuk sebuah cinta yang 'Melingkar', cinta yang 'Melingkar' karnaNya.

Langit

Perjalanan panjangku menuju pulau penyengat, yang paling sering kuamati adalah langit. Ya, entah kapan aku mulai begitu menyukai langit. Sejak SMA mungkin, pada saat aku melihat awan mengukir nama ALLAH dengan indahnya. Mulai hari itu aku menjadi pencinta salah satu ciptaanNya ini, LANGIT :-).

Tahukah rasanya ketika melihat langit?
Bumi ini serasa begitu luass, segalanya terasa begitu indaahh, birunya langit, putihnya awan & terkadang berwarna Merah Saga, eh Orange kayaknya.
Nah, maka dari itu pemandangan terindah, termurah, & terdekat itu ya LANGIT.

Jangan tanya 'Mengapa', karna aku pun tak mengerti jawabannya!!

Tadi pagi aku mendengar kabar yang cukup mengkagetkanku, meninggalnya seorang penulis hebat Nurul F Huda, aku tak terlalu mengenal beliau, aku pun baru tahu kalau beliau pernah menjadi dosen di Politeknik Negeri Batam [mungkin saat itu aku belum ada di poltek]. Hatiku terhentak & sedih, aku pun bingung mengapa? sebenarnya semalem aku udah menangis, & aku pun makin bingung MENGAPA. yg jelas aku bingung. Waktu menulis ini pun air mata mengalir, & aku makin bingung. Aku bukanlah termasuk orang yang cengeng, secengeng hari ini. Mendung di pagi ini mungkin. Baru kemaren aku mendapat kabar kalau belio sedang sakit dari kakakku yg di jakarta, untuk membantu belio bisa membeli bukunya 'Hingga detak jantungku berhenti'. Mulailah aku sms kader & tman2 yg ada di HP ku. Namun hanya 3 orang yang memesan 4 bersamaku. Sbnernya aku bisa mncari orang lebih dari itu, tapi tidak malam ini & salah satu adekku yang aku tawarkan membeli juga berkata seperti itu.
Percakapanku dgn aida :

wah..gmn mau publish sm tmen2 yg lain kalo kek gni?

di asrama masih ada yg mau beli tak­ ­

kk juga lagi cari orang nih­ ­

gkp2­ ­

tr kita pesen lagi aja­ ­

kalo ok­ ­

yg awalnya kita aja dulu­ ­

 

soalnya buk nurulnya dah masuk ICU dek­ ­

kk takut kita terlambat kalo klamaan­ ­

 

Entah apa maksud 'terlambat di percakapanku itu, yg jelas jgn tanya mengapa'.
Namun, rasanya setelah kemaren melihat seorang sahabat yang meninggal, kemudian hari ini pun mendengar demikian, aku makin sadar bahwa cepat atau lambat kitapun akan menyusul mereka. Berharap dari hati terdalam semoga ALLAH beri kita kematian dalam keadaan yang baik 'Khusnul Khatimah' & mengumpulkan kita ke syurgaNya, dgn cinta terdahsyat dariNya, aamiin. Selamat jalan mbak nurul f huda, selamat jalan artha oktafareni. Smoga ALLAH memberi tempat terbaik disisiNya.

Sobat

Tahukah engkau sobat?
Bahwa cinta itu telah hadir, amarah itu mampu luluh dengan air matamu. Tahukah kau sobat, rasanya sakiit, sakiit skali ketika melihat air mata itu. Tak kupungkiri aku luluh, aku luluh diantara marah yang bergejolak karna tingkah itu. Aku menangis, menangis tak bisa memelukmu karna sikapmu. Mengertikah engkau, bahwa cinta itu telah lama tumbuh, cinta itu tak bisa mati. Meski telah kau pangkas beberapa kali. Aku marah saat melihat kau menjatuhkan air mata mereka, tapi aku jatuh ketika melihat air matamu, bukan maksud hati melihat derita itu. Hanya berharap kau belajar, bagaimana jika kau kehilangan cinta, cinta yang begitu tulus mencintaimu. Berubahlah sobatt, demi cinta ini, cinta kami karnaNya.

Jangan kau ikuti musuh nyata kita, kembalilah dalam setiap pelukan. Jangan kau lihat dunia ini begitu sempit, karna cintaNya begitu luas, cinta ini karnaNya. Tak ada niat buruk di setiap hati, setiap hati itu hanya ingin melindungi, melindungi dgn cara masing2. yg harus kau tau, bahwa cinta ini, cinta ini tak pernah luntur. cinta ini slalu ada, jangan lagi kau khianati sobat. Kembalilah, bersama kami, kami yang mencintaimu krnNya.

ooo ALLAH ikatlah hati kami, jangan pisahkan kami ya Robb, kumpulkan kami di surgaMu. Biarlah setiap peristiwa menjadi tahapan untuk kami saling mengenal, saling mencintai karnaMu. Ikat hati kami ya Robb, ikat kuat dgn kasihMu, aamiin.

Mabit -- Sssttt masih bicara cinta :-) part 1

Hmm, semalem ada MABIT nya akhwat yg diselenggarakan oleh kaderisasi. Mabit yang ditunggu-tunggu tiap hati yg saling merindu & mencintai krnaNya. oo, ALLAH terimakasih aku telah kau perkenankan berada di jalan ini bersama-sama dengan mereka, dgn wajah-wajah itu. Wajah-wajah yang memancarkan kasih sayang, wajah-wajah yag penuh semangat, wajah-wajah yang senantiasa belajar untuk istiqomah. Memang mereka bukanlah malaikat, karna tak jarang kesalahan itu hadir, khilaf itu bertamu, jenuh itu menghantui. Namun, genggaman tangan itu telah bersatu, diikat oleh cinta dahsyat yg tak kan terpisah oleh ruang dan waktu InsyaALLAH. Ah, mungkin aku akan menulis tiap detail mabit semalam, karna aku tak ingin peristiwa ini berlalu begitu saja, peristiwa yang membuat hatiku berbunga, membuatku merasakan cinta, cinta yang iindaaahh karnaNya, Quantum Ukhuwah :-)

Buka Bareng ^_^
Adzanpun berkumandang pertanda waktu berbuka telah tiba, aku berlari ke ruang sebelah untuk menemui wajah-wajah mereka yang gk keren :p [takutnya kalo di bilang keren ntar GeeR :p]. Sebeluumnya aku diruang sekretariat untuk membentuk struktur departemen & membahas proker dgn 4 anggota tangguh KP & Humas. Akupun langsung nimbrung, upzzz trnyata aku tak membawa makanan kecilnya, tadi tak sempet soalnya pulang dari kampus udah mepeett, jd pulang langsung mandi, & berangkat lg. Hanya sempat membeli nasi doankk :-). Tapi itu tak menyurutkan langkahku untuk berbuka puasa, karna yg tak bawa makanan kecil tak masalah yang penting bermodal sendok :p. [ssstttt tak usah di bahas ah, maluuu :D] yang jelas kalo punya banyak adek, banyak kakak, banyak sodara maka banyak makanan juga. kan tinggal comot sana, comot sini :D. Setelah itu kami sholat maghrib lalu tilawah bentar & makan nasi deh, asyiiiikkk loohhh ;-)

Next----->
Materi tentang ISTIQOMAH
Siapa pematerinya?? Ooo ternyata kakak yang pernah aku kenal lewat FB yang dtg dari SUMBAR, kami bertemu di JR (Jalasah Ruhiyah) di batu aji. Waktu itu dia mau ikut MK, mulai dari situ aku kenal baik dgn beliau. Maklumlah kalo orang keren, terlalu mudah untuk orang lain mencintai B-) [yakin ada beberapa orang yang akan protes baca bagian tulisan yang ini: kak maya, ummi nophe, kak cita, kak fita, pui, apalagi desiii huh!!] Tapi tenang sebenarnya mereka tuh gitu soalnya dah ciinta kalipun sama yg inisial depannya T belakangnya A :-).  Sssttt kok malah jadi bahas yang ginian, oke langsung ke materi ISTIQOMAH. Materi istiqomah kali ini berisi tentang kejujuran, kebeningan hari, kesucian hati. Ada tentang hunbungan sesama manusia, hubungan dengan ALLAH, dll. Akupun jadi operator di yang bersebelahan langsung dgn pemateri [untung tak dikira pematerinya :D].
Banyak pertanyaan yang muncul, beberapa diantaranya ttg prioritas, ttg rangkap jabatan. Eh tapi ada cerita yang seru nih 'Cerita ttg KAMMI itu ibarat rumah'. PraDM pagarnya, DM Ruang tamunya, beberapa bulan perjalanannya masuk keruang tengah yang agak berantakan, & untuk yang tahunan masuk ke dapur yang sangat berantakan sekali. [berantakan: bukan karna internal tapi ini pengganti kata TANTANGAN dakwah], namun jangan salah meski ada yang keluar rumah tersebut karna tak tahan dengan keadaan dapurnya, tapi ada banyak yang ternyata makin mencintai rumah ini :-). Makin lengket.
Ini dia beberapa testimoni dari sesepuh yang telah 3 tahun di KAMMI :
Sesepuh ermi lisa : [kira-kira begini] saya masih bertahan di KAMMI, karna ukhuwah, karna cinta, karna ingin berdakwah, & karnaNya pasti, iye kan kak lisa :p

Sesepuh macita : waktu itu sih saya disuruh ngambil formulir di salah satu rumah akhwat KAMMI yg kebetulan rumahnya dekat. Karna saya memang suka organisasi, saya juga tak tahu apa itu KAMMI, malah bapak yang tahu. Nah, disitulah saya menemukan gerbang awal organisasi dimana ternyata masih ada pemuda yang memegang teguh nilai-nilai islam. Saya pun bertahan karna di KAMMI saya belajar banyak & tak saya dapatkan di tempat lain. dll lah [soalnya yang ini agak panjang curhatnya :p]

Sesepuh fira : saya menganggap KAMMI ini seperti LABIRIN, karna sekuat apapun kita menarik diri maka tak akan pernah bisa keluar, cinta itu sangat kuat, ukhuwahnya begitu melekat.

Maka jangan pernah tanya saya mengapa bertahan di KAMMI, karna bisa keriting tangan ini mengetikannya, hahah yg jelas karna cintaNya & cinta mereka yg dikirim olehNya. oooo Cintaaaa ^_^

Ditengah tengah materi si desy mengantarkan minuman ke materi, tapi tak ngasih aku, tentu saja aku langsung bilang minta minum. Eh gayanya ngasih itu loh, seolah macem awak paduka ratu aja, yg diruang itupun pada ketawa, heheh!!
Malam semakin larut, kami namun tak menyurutkan mata kami untuk memperhatikan materinya, mulailah mereka mencari-cari makanan, sambil mendengar sambil ngemil gituu. Ehh waktu pd buka makanan mata mereka semua tertuju padaku, untuk sekedar memamerkan makanan itu, [huh!! Emangnya aku anak kecil :p]. Tak lama kemudian beberapa maju untuk memberikan makanan juga untukku, wkwkwk, takut aku nangis yhaa :p. Kucingpun ikut dengerin materi, meski berisik betool jadi aku bagilah dia sedikit makanan ditanganku. Akhirnya materi selesai, dilanjutkan dengan NOBAR & istirahat :-)

Setelah ini akan ada yang lebih seru, tapi sabaar yhaaa nantikan di tulisan part 2 nya :-)

Papa, Daniel & Sakti

Aku terdiri dari 3 bersaudara, aku si sulung dengan dua orang adik laki-laki. Kami adalah jagoan di mata dua pahlawan kami. Papa sering bilang gini : Kalian tuh hanya bertiga, jadi harus saling jaga daniel (adek pertamaku) & sakti (adek keduaku), kalo ada apa-apa sama kakak kalian harus dijaga, karna kalo terjadi apa-apa kalian akan kehilangan kakak perempuan satu-satunya, begitu juga tikha.
Kami bertiga memang tak pernah jauh dari rumah, meski nginep pun paling hanya boleh 1 hari, tapi untuk aku tak pernah diizinkan (maklum anak perempuan).

Mungkin aku sedang merindukan kebersamaan itu. Bersama dua partner kecilku itu. Partner hujan-hujanan, partner dimarahin mama papa, partner main perang-perangan, partner teriak-teriak, partner yang bermarkas dibawah kolong, partner bersepeda, partner segala hal. Karna yang ku ingat merekalah teman tempatku paling banyak menghabiskan masa kecilku.

Ingat saat-saat kami mengendap-ngendap keluar rumah bertiga, memakai jas hujan kerja papa, pura-pura mau jajan padahal mau main hujan-hujanan. Ingat saat aku membonceng si daniel dengan sepeda setiap dia pulang sekolah dan aku pulang ngaji. Ingat kami bersembunyi dibawah kolong ranjang ketika mama & papa marah krna tingkah kami yang bandel.

Loh kok ceritanya malah melenceng sih :p

Karakter tiga laki-laki yang bersentuhan langsung di hidupku, eh hidup mama juga ding :D

Papa : Pendiem, tegas, suka membantu orang lain, namun agak pemarah, kuat, paling tak suka makanan yang amis, paling doyan masakan mama, sayang banget sama mama, daniel  & sakti, tapi kayaknya lebih sayang sama aku lah :D, pokoknya papa adalah salah satu penjaga dariNya untuk kami.
Aku inget waktu itu kami sekeluarga pergi ke air terjun, ada 5 mobil mungkin yang berangkat, saat itu aku duduk di bangku SMU. Sesampainya di air terjun aku pun bergabung dengan sepupuku untuk berenang & mencari aliran air terjunnya. Akhirnya kami berenang (begaya padahal gk bisa berenang). Padahal awalnya hanya ngerendam kaki eh taunya diceburin juga sama sepupu. Berenang mengikuti aliran air terjunnya, berenang mengikuti airnya mengalir tiba-tiba airnya makin deras, aku pun tak bisa mengendalikan arah, sepupuku pu mencoba menyelamatkan diri namun teganya dgn mengorbankanku (mungkin karna panik), saat itu aku hanya pasrah karna kepalapun tak mampu lagi aku naikan ke permukaan air, tak lama kemudian ada tangan yang langsung menangkap & menyelamatkanku. Ternyata PAPA, ya dia papaku ternyata sedari tadi matanya tak pernah lepas untuk menjaga putri sulungnya ini. Aku memeluknya erat, meski setelah itu langsung ditindak tegas : Cepet ke mobil, ganti baju tak usah main lagi!! Aku pulang dengan hati bahagia, alhamdulillah selamat :-), terimakasih ya ALLAH telah mengirim papa untukku.

Tentang KAMMI

Lahir pada tanggal 1 Dzulhijah 1418 H bertepatan 29 maret 1998
Asas : Islam
Sifat : Terbuka & Independen


Visi KAMMI :
Wadah Perjuangan Permanen yang akan melahirkan kader-kader pemimpin dalam upaya mewujudkan bangsa dan negara Indonesia yang islami


Misi KAMMI:

1. Membina keislaman, keimanan, & ketakwaan mahasiswa muslim Indonesia.
2. Menggali, mengembangkan, dan memantapkan potensi dakwah, intelektual, sosial dan politik mahasiswa
3. Mempelopori & memelihara komunikasi, solidaritas & kerjasama mahasiswa Indonesia dalam menyelesaikan permasalahan bangsa dan negara.
4. Mencerahkan & meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia menjadi masyarakat rabbani , madani, adil & sejahtera.
5. Mengembangkan kerjasama antar elemen bangsa dan negara dengan semangat membawa kebaikan, menyebar manfaat, & mencegah kemungkaran (amar ma'ruf nahi munkar).

Al Hi'du wal Hasad

Mendokumentasikan ilmu yag didapatkan dari pertemuan pekanan hari ini tentang Hi'du= Dengki & Hasad= Iri.
Hi'du atau dengki adalah hati yang diliputi marah & enggan menghilangkan karna tidak terlampiaskan. Sedangkan Hasad adalah suatu penyakit jika melihat orang senang dia bersedih & jika melihat orang bersedih dia senang. 
Hukum Hi'du & Hasad adalah HARAM.

Hasad dibagi menjadi 2:

1. Hasad Hakiki : sifat iri yang menginginkan hilangnya nikmat/ kesenangan yang dirasakan orang lain. Contohnya: Jika ada teman yang mempunyai mobil, mobilnya di bakar biar dia tidak bisa naik mobil lagi
2. Hasad Majusi: sifat iri yang memicu untuk menjadikan kita lebih baik lagi. Contohnya: Jika kita punya teman yang hafalannya banyak maka kita terpacu untuk menghafal alqur'an lebih banyak lagi

................................

 

Entahlah, aku merasa lelah hari ini, eh akhir akhir ini. Malam ini aku ingin menulis sambil menangis ah... Ya, aku ingin menulis sambil menangis, menangis, & menangis. Aku ingin membuang semua sesak ini, sesak yang tertahan. Ah, entah apa yang sedang terjadi pada hati ini, mendadak menjadi lemah, entah mengapa dgn air mata ini, menetes tertahan akhirnya bukan membasahi pipi malah membasahi hati.

Ya Robb, jika kelak aku Kau izinkan berada di dekatMu. Panggilah aku dalam keadaan baik & tempatkanlah aku di sisi terbaikMu

Malam ini, jagalah aku dari lelah itu ya Robb, aku yakin kau tau hatiku malam ini. Lindungilah aku, aku yang hanya sendiri. Hanya Engkau yang kumiliki.

dia 'yang bertopeng'

Sepertinya aku terlalu sensitif dengan dia
dia yang melukai tiap hati di jalan dakwah ini
dia yang memakai topeng untuk sebuah keuntungan
dia yg bergabung dijalan ini bukan karnaNya
Ah, mungkin aku terlalu berlebihan
Berkali-kali aku mencoba untuk menetralisir rasa ini, tapi TAK MUDAH

dia yang membuat tiap orang dijalan ini mengambil langkah yg salah
dia yang menipu tiap hati yang mencintainya dgn tulus
dia yang lebih suka bersembunyi dibalik topeng
dia yang membuat jalan ini, dianggap SOK SUCI
dia atau apapun sebutannya, SAMA SAJA
tetaplah hati ini tak mampu menerima

Meski lama tertutup & kusimpan asa ini didalam hati,
menahan segala rasa dihadapan mereka 'yang bertopeng'
tak kupungkiri, aku terluka
aku terluka melihat tetes air mata tiap mereka yang tersadar
kemudian merasa bersalah karna tak sadar telah dikelabui
mereka yang kucintai terluka hanya karna orang 'yang bertopeng'

AKU MARAH!

Aku tak suka dgn mereka yang merusak jalan ini
Jalan yang mengajarkanku, arti ukhuwah
jalan yang membuatku mengerti arti hakikat hidup yang sebenarnya
jalan yang membuatku menemui banyak CINTA
AKU TAK SUKA, melihat jalan ini di cemooh hanya karna dia-dia 'yg bertopeng'

Maka MENJAUHLAH!!!

Air mata siapa lagi yang akan tumpah karna TOPENG itu!

MENJAUHLAH!! Atau perbaiki niat

*Smoga ALLAH senantiasa menjaga jalan ini, dan menjaga tiap kita untuk senantiasa istiqomah dijalan ini dgn niat yang lurus karnaNya. Tanpa rekayasa, tanpa manipulasi data, aamiin

Berubah

ALLAH
lihatlah aku disini,
lihatlah, sekarang aku sedang bertarung dgn diriku sendiri

aku mulai ingin menuju sebuah kesempurnaan, dari imanku yang compang camping.
aku ingin menuju perbaikan, dari akhlaku yang koyak mengoyak.

lihatlah duhai Rabb
aku mulai mengontrol setiap sikap
aku mulai mengamankan diri dari maksiat

aku mulai memperbaiki setiap sikap buruk yang kutemui dalam dir

Jangan ambil hidayah ini dariku ya Robb
Ampuun ya Robb

jangan jadikan aku pekerja peradaban yang munafik
jangan jadikan aku saudari yang membuat susah tiap orang yang mencintaiku karnaMu
jangan jadikan aku beban mereka Robb

Jadikan kami pribadi yang tangguh,
jadikan kami pribadi yang sholihah
kumpulkan kami di surgaMu

do'aku:
Ya Robb, jagalah langkah kami
jgalah sikap kami
jagalah tiap kami dalam menjaga tiap amanah yang Engkau berikan
jagalah kami dalam bertingkahlaku
 -ditengah kalut namun tetap semangat!-

Quantum Senyum

Ah, beberapa hari ini mungkin terlalu berlebihan jika kukatakan aku mendadak lupa cara untuk tersenyum. Padahal itu hal termudah yang dapat dilakukan untuk mengubah suasana hati. Namun, yha itu! Tekanan yang menurutku berat membuat bibir ini harusnya melengkung keatas eh, jadi jatuh melengkung ke bawah deh.

Tikha1 :Ish kasiaann kali yaaa?
Katanya OPTIMIS & SEMANGAT itu milik sendiri, tak boleh ada yang mengambilnya.Gimana sih kha???


Tikha2: Trus salah gitu saya terjatuh dalam lubang pesimis & manyun beberapa hari belakangan??

Tikha1:Salah dunk, artinya gk komitment sama kata2 sendiri?? Kemaren bilang gtu kalo nasehatin orang, nha sekarang dianya sendiri yg gitu!

Kutitipkan cinta ini padaMu

Suatu saat setengah cinta itu akan hadir
Satu saat pemilik tulang rusuk ini akan berkunjung
Untuk mengambil tulang rusuk & mendekatkannya dengan sebuah hati
Ya, sebuah hati ...
Hati yang telah lama menunggu untuk dijaga
Namun, ya Robb
Sebelum waktu yang akan datang itu berkunjung,
Maka, jagalah tulang rusuk ini, dan jagalah hati itu.
Biarkan pertemuan keduanya menjadi suci dibawah naungan cintaMu
Biarkan pertemuan ini menjadi sebuah cinta yang hanya ditujukan untukMu
Karna itu ya ALLAH, kutitipkan cinta ini padaMu
Biarlah dia terjaga dgn indah sebelum pertemuan itu tiba
& jika tiba saatnya, hanya ridhoMu lah yang kami harapkan

Kutitipkan cinta ini padaMu,
jagalah segala kepunyaanMu ini,
agar senantiasa bertindak hanya untuk yg Kau cintai

3 mei 2011
-Mencoba Bicara Cinta: by Tikha Sholihah-

Do'a

Ya Allah

Mudahkanlah urusan kami

Jadikanlah kami orang orang yang senantiasa bersyukur atas segala pemberianMu

Jadikan kami, orang-orang yang mampu untuk melewati tiap episode hidup yang Engkau berikan

Jadikanlah kami orang-orang yang pandai dalam memetik setiap hikmah dalam proses

Pantaskan kami mendapatkan sesuatu yang baik

Izinkan kami untuk melakukan yang terbaik

Duhai Engkau Sang pembolak balik hati

Inilah hati kami

hati yang kami pinjam dariMu

KepadaMu lah kami memomohon penjagaan

& kelak masukanlah kami kesurgaMu bersama orang-orang yang kami cintai

aamiin