Jumat, 01 April 2011

Instan

Instan = Cepat Saji = Lebih cepat dari proses sebenarnya.

Mari kita lihat siapa saja yang lahir dari proses yang INSTANT:

  1. Ingin cepat kaya tanpa proses jadilah KORUPTOR, PENCURI, PERAMPOK dkk
  2. Pengusaha ingin cepet laku tanpa proses panjang akhirnya pergi ke dukun akhirnya SYIRIK
  3. Ingin cepat membina hubungan antar lawan jenis, tanpa ribet & cepat akhirnya BERZINA
  4. Hutang, tak sanggup bayar MENCURI tak dapat, mau KORUP tak ada lahan, mau ngerampok tak ada NYALI akhirnya biar tak ditagih lagi Nge-Racun yg ngutangin jadilah PEMBUNUH
  5. Trus makanan yang INSTAN? Silahkan di gugling kerugiannya.
  6. Dan masih banyak lagi.
Instan itu nikmatnya sejenak akibatnya JANGKA PANJANG.

Ketika kita melakukan sesuatu yg instan samakah artinya kita tidak percaya padaNya?

Benarkah kita tak prcaya bahwa DIA tidak akan memberikan beban diluar batas kemampuan kita?

Atau ini salah satu cara Syaiton yg terkutuk mengajak kita berteman?

ENTAHLAH!!

Padahaljika kita sadar arti dari sebuah proses, maka segalanya akan terlihat nikmat dan indah. Sebenarnya tidak ada yg namanya hasil kalau kita masih berada didunia ini, karena semuanya hanyalah sebuah proses dan pada akhirnya DIA lah yang berhak memberi nilai. Kita di bumi ini hanya perlu menjalankan sistemNya sesuai dgn hukumNya. Bukankah kita telah memiliki surat cinta dariNya? Surat cinta yg berisi petunjuk/peta untuk mendiami dunia milikNya ini. Lalu apalagi yang kita takutkan. Masihkah kita takut dengan makhluk dibumi ini, masihkah kita ingin tampak baik dihadapan semesta namun tampak KERDIL dipandanganNya atau bahkan tak terlihat sama sekali?

Padahal kita tahu ketika DIA mencintai kita maka semestapun akan mencintai kita & sebaliknya jika DIA membenci kita maka semestapun tak SUDI melihat kita meminjam apapun yg menjadi kepunyaanNya.

&lupakah kita, jika satu ujian yg kita lewati tidak kita lakukan sesuai kehendakNya, maka akan ada ujian yg sama sampai kita mampu melewatinya. Jadi mari sama-sama kita hindari INSTAN dan mulailah dgn proses yang baik sesuai dgn ketentuanNya.

Biar saja sesuatu yg kita belum mampu melakukannya terlihat oleh orang lain kemudian kita berusaha untuk memperbaiki sehingga menjadi lebih baik, daripada kita menutupi ketidakmampuan itu dgn pura-pura tahu lalu melakukan cara INSTAN dan pada akhirnya rusak JANGKA PANJANG, atau rusak sebelum tujuan yg diinginkan dari INSTAN itu tercapai.

Maka, tempatkanlah suatu sikap itu pada tempatnya dan jangan sibuk menutupi kekurangan yang tampak namun sibuklah memperbaiki yang kekurangan tersebut. Jadilah pribadi yang tidak sama dengan kemarin. Jika hari ini ada 1000 kekurangan atau hal yg tidak baik dalam diri, maka berusahalah agar esok hari menjadi lebih kecil bahkan jika hanya berkurang 1 itu lebih baik daripada tidak sama sekali. Tak ada yg bisa mengendalikan siapapun dibumi ini selain ALLAH!

Tak perlu bergaya SEMPURNA, jika malas untuk memperbaiki diri. Untuk apa berkata pandai dalam segala hal jika hanya ingin tampak BAIK di mata manusia. Jadi punya kata-kata motivasi 'Inilah aku yang senantiasa memperbaiki diri. Jika hari ini ada sifat buruk dalam diriku yg membuat kalian menjauh, maka jgn heran ketika bertemu lagi kalian memilih untuk mendekat, karena ulat saja bisa jadi kupu-kupu yang indah maka sifatku juga demikian'. Wallahu alam



By Tikha Sholihah –inpirasi TA-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Disqus for harus memulai