Jumat, 02 Desember 2011

Kita orang semua sama toh?

Hari-hari yang indah kulewati di bagian kota-kota petualangan ini. Ya, indah meski tanpa mereka jadi berasa kurang. Telah kuputuskan untuk memilih ini, maka aku akan meneruskannya hingga akhir. Bermodalkan kepercayaan setinggi-tingginya padaNya. Loh, ini isi kok tak sama kyk judulnya? Piye tho? . Maklum kan kreatif dan kereen.


Baiklah to the point aja. Sebenarnya bahagia atau tidaknya kita disuatu tempat itu tergantung perspektif, prasangka dan yang paling penting tentu saja ridhoNya. Mak,aku mulai dengan kebiasaanku ketika ketempat baru, menganalisa orang-orang disekitar. Tidak segan-segan memberi untuk mencari, karena yang kucari untuk sebuah kenyamanan adalah cinta, cinta yang tulus. Bukan karena pernak pernik, gegap gempita, atau gemerlapnya dunia. Mudah melihat orang yang bersandiwara, meski tak perlu dikatakan. Tapi tentu saja, tiap orang punya sisi baiknya, maka yang perlu dilakukan menggali sisi baik mereka dan melupakan hal buruk dari mereka. Tapi kalo tak ilang-ilang juga, yhaaa gtu dehh !! :D

Eh, disini aku bertemu orang dari berbagai belahan Indonesia, loh. Ada yang dari padang, Jakarta, Bandung, pati, Palembang, Riau, Kepri, Jogja, dll. Watak yang beda, bahasa yang beda, tingkah yang beda, & beda-beda yang lainnya. Tapi Alhamdulillah, penyesuaian itu perlahan-lahan dapat dilakukan.Tapi tetap saja kita orang semua sama toh?

Selain daripada itu adalah (apaallaah) aku sangat merindukan 2 kota itu, kota kelahiran dan kota jalan juang. Rindu setengah hidup sama orang-orangnya. Mereka rindu juga tak ya sama aku?? Kalau tak rindu berarti tak keren. Tetap saja orang keren itu senantiasa menjunjung tinggi sportifitas & pantang menyerah. Maka, sebenarnya masalah itu tak ada, hanya paradigma yg mengada-ngada.Begitulah kira-kira.

NB: Tulisan ini dibuat saat jemari sedikit kaku untuk menari, gara2 sekitar 1 bulan tak menulis & saat tumpukan tugas masih menunggu serta di dalam kelas saat perkuliahan berlangsung. So, jika ada kata-kata yang salah dimaafkan saja ya.


Hormat saya

Pengusaha berkarakter terkaya tahun 2015 atas ijinNya.

I Luph Allah ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Disqus for harus memulai