Rabu, 07 Agustus 2013

lagi, lagi

Bismillah..

tawa itu menyayat pilu..
sungguh, bahkan dalam tidurpun embun menggumpal itu menetes..

kusebut itu jiwa yang 'mengerti'

pesan 'duka' itu mereka abaikan, lalu menggantinya dengan gelak tawa yg tak kumengerti..

Kuyakinkan kembali hati, ah aku brada disini bukan karna siapapun

Lalu tetiba, jiwa-jiwa itu hadir.. Jiwa2 yg kutemui bbrapa tahun yg lalu..
Jiwa-jiwa yg tak henti mengganggu, menghadirkan tangis & haru..
Jiwa-jiwa yg bersama merekalah semangat-semangat itu tercipta..

Meski tak jarang saling tersakiti, namun saudara tetaplah sama, tak kan berubah..

dari dulu begitu..
Sebesar apapun kemarahannya, maka tak kan sanggup meninggalkannya..
Slalu ada kisah yang terangkai sempurna..

Tegas, namun tak keras
Marah, tapi tetap menyapa..
Maka, seulas senyum membersihkan semuanya..

Ternyata mereka tetap sama, bahkan bertambah.. Pun jiwa-jiwa baru yang mulai bergabung..

Ternyata hanya karna 1,2 orang saja.. Ya 1,2 orang..
& tak kan kubiarkan 'yg kokoh terangkai' ini.. Lusuh tak berbekas

Kata salah satu dr mreka 'jngan sampai, gara2 nila setitik, rusak susu se ember' :')

*met idul fitri*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Disqus for harus memulai